HariAdi AlmaLaY

Udara panas akhir-akhir ini memang asyik makan buah segar. Dan di Indonesia, mau buah apa saja tak perlu khawatir! Mulai buah tropis sampai buah empat musim, lengkap deh. Saking komplit dan banyaknya, kita jadi sering bingung pilih mana yang baik. Mau tahu rahasianya?

Baunya yang harum, biasanya menjadi salah satu ciri buah yang sudah matang. Begitu juga dengan daging buahnya, bila ditekan perlahan akan keluar sedikit cairan. Paling tidak begitu disebutkan HerWorld belum lama ini.

Melon Perhatikan lingkaran cokelat pada pangkal tempat buah tersebut dipotong dari tandannya. Kemudian tekan dan ciumlah, baunya harus harum. Kulit buah yang sudah matang , 'anyamannya' harus terasa timbul tidak flat.

Apel dan Pir, seperti buah lain baunya akan harum kalau sudah matang. Dan kalau sudah matang bila ditekan akan keluar sedikit cairan.

Pir Cina, aromanya harum kalau sudah matang dan ada bagian berwarna hijau. Daging buahnya padat tapi tidak keras. Hati-hati dengan daging buah yang lunak dan bernoda hitam.

Pepaya, daging buah yang sudah matang harus kekuning-kuningan dan tidak ada bagian yang berwarna hijau. Aroma matangnya harus tercium dan dagingnya lembut bila ditekan.

Jeruk, buah yang bagus terasa empuk dan lunak ketika ditekan (kecuali jenis berkulit tebal; seperti jeruk bali). Hindari memilih jeruk yang terasa keras saat dipegang karena tdk mengandung cairan..

Mangga, beberapa jenis dikatakan matang bila kulit buahnya berwarna kuning kemerahan, jenis lainnya berwarna kuning pucat atau kuning kehijauan. Baunya yang harum setidaknya membantu bahwa mangga itu matang.

Pisang yang matang harus berwarna kuning gelap dengan sedikit bintik cokelat serta harumnya harus kuat. Bila bagian yang berwarna cokelat atau hitam terlalu banyak tandanya pisang tersebut sudah memar.

Anggur, Leci, dan Lengkeng, yang ini tesnya harus dengan cara mencicpi, tapi buah matang biasanya lebih empuk dibanding yang masih mentah (*)