"...SELAMAT DATANG DI BLOG HARIADI ALMALAY..."

Photo

Photo
Selasa, 30 Maret 2010

interview terhadap dokter

Didalamnya ada Contoh paragraf Deduktif dan Induktif dalam suatu interview terhadap dokter

Herlina : Selamat pagi Dokter Yoga, perkenalkan nama saya Herlina. Saya

dari SMP Taman Laut.


Dokter Yoga : Selamat pagi! Saya senang sekali berjumpa dengan Adik.


Herlina : Dok, maksud kedatangan saya ini adalah untuk mewawancaraiDokter mengenai sejumlah tanaman obat di Indonesia, khususnya temu lawak. Beberapa waktu yang lalu, saya membaca profil Anda di jurnal yang menyebutkan bahwa Anda adalah peneliti Temu lawak di Korea. Dokter Yoga tidak keberatan ‘kan?


Dokter Yoga : Oh... tentu saja tidak. Saya justru senang karena temu lawak yang berkasiat itu menjadi dikenal dan diperhatikan manfaatnya oleh orang banyak. Silakan saja apa yang ingin Adik ketahui tentang temu lawak?


Herlinda : Mengapa Anda tertarik meneliti temu lawak, Dok?


Dokter Yoga : Jika Anda berbicara tentang ginseng pasti yang terlintas negara Korea, padahal, negara penghasil ginseng terbesar di dunia adalah Kanada dan Cina. Orang Korea sendiri juga mengimpor bahan dasar gingseng dari Kanada dan Cina. Sebaliknya, tanaman temu lawak hanya terdapat di Indonesia. Saya berharap temu lawak bisa menjadi ikon tanaman obat dari Indonesia, sama seperti gingseng yang sudah menjadi ikon Korea.


Herlina : Apakah temu lawak termasuk tumbuhan yang sulit tumbuh?


Dokter Yoga : Oh, tidak. Temu lawak mudah tumbuh di berbagai daerah di Indonesia, temu lawak dapat ditemukan di Jawa, Bali, NTB, dan Maluku Selatan. Temu lawak yang nama latinnya Curcuma zanthorrhiza merupakan tanaman yang hampir tidak memiliki musuh (hama). Tanaman itu menghasilkan antijamur, ia tidak akan terkena jamur karena temu lawak sendiri menghasilkan jamur.


Herlina : Apa saja manfaat temu lawak, Dok?


Dokter Yoga : Manfaat temu lawak, antara lain sebagai antiketombe, untuk pasta gigi, dan dimungkinkan dapat digunakan untuk mengatasi penyakit kanker.


Herlina : Begitu ya Dok. Terimakasih ya Dok sudah meluangkan waktunya untuk saya.


Dokter Yoga : Iya, sama-sama. Terimakasih kembali.

0 komentar:

Posting Komentar